This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 18 Maret 2012

BBM Naik (lagi) Rakyat Makin Sengsara



Ilustrasi (http://matanews.com/wp-content/uploads/Karikatur-070312-Kenaikan-Harga-BBM.jpg)
Hari ini saya mendengar bahwa ada wacana pemerintah akan menaikan harga BBM pada awal April 2012. Memang saya baru mengetahui isu ini dari obrolan dengan beberapa kerabat. Seakan tidak percaya apa yang dikatakan oleh teman-teman tadi saya coba mencari berita terkait. Ternyata benar saja pemerintah akan menaikan harga BBM pada awal april 2012. Bacajuga  http://www.kantorberita.net/content/wacana-bbm-naik-rp-1500-blt-9-bulan         
        Entah apa alasan pemerintah menaikan harga BBM (Lagi). Menurut saya harga BBM sekarang saja sudah sangat mahal Rp. 4.500 / liter. Dengan harga seperti sekarang saja masyarakat sudah menjerit. Penderitaan rakyat kecil sebenarnya bukan saja masalah harga BBM. Tetapi ketika harga BBM ini naik harga-harga kebutuhan pokok lain pasti lambat laun ikut naik. Sedangkan penghasilan mereka tetap tidak ikut bertambah.
             Apakah pemerintah tidak melihat rakyatnya yang rata-rata hidup dibawah garis kemiskinan? Pemerintah  selalu beralibi bahwa harga minyak dunia yang terus menanjak membuat pemerintah mau tidak mau harus menaikan harga BBM. Dari jaman kita menuntun ilmu di SD (sekolah Dasar) kita selalu dijejali bahwa Indonesia yang tercinta ini merupakan lumbung minyak. Ibu pertiwi ini menjadi salah satu Negara penghasil minyak. Tapi kenapa  keironisan hinggap di ini. Negri penghasil minyak yang subur dan kaya raya ini rakyatnya harus membeli minyak dengan harga yang sangat mahal.
            Pemerintah juga mengatakan bahwa subsidi BBM dialihkan kebeberapa sektor lain atau kenaikan harga BBM ini di imbangi dengen BLT (Bantuan Langsung Tunai) bagi warga kurang mampu dan subsidi di bidang kesehatan. Tetapi seperti yang sudah-sudah fakta di lapangan yang kita ketahui melalui media massa adalah rakyat kecil masih selalu dipersulit  untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak.
            Saya tahu dan yakin benar orang-orang yang terhormat yang memegang jabatan di pemerintahan sana adalah orang-orang pintar dan berpendidikan tinggi, bukan orang-orang bodoh!! Kenapa mereka seakan-akan tidak mengetahui apa akibat yang akan diterima rakyat di Indonesia bila mereka menaikan harga BBM. Mereka seakan menutup mata pada kasus ini. padahal saya yakin sekali mereka tahu apa dampak yang akan dihadapi rakyat Indonesia.
Untuk Pak Presiden, bapak-bapak mentri dan bapak-bapak yang memegang jabatan penting di pemerintahan. Tolong buka mata dan hati kalian,  dengarkan aspirasi rakyat dan tunjukanlah bahwa negri ini adalah negri demokrasi. Lihatlah betapa menderitanya rakyat-rakyat ini.
Okay,kabar gembiranya konon fraksi gerndra dan PKS masih menolak kenaikan harga BBM.  Saya sudah sangat antipati dengan Pemerintah dan para anggota Dewan, apapun keputusan yang mereka ambil saya kira hanya menguntungkan mereka dan golongannya. Mereka tidak mengambil keputusan yang berorientasi pada rakyat.
Kedua fraksi ini PKS dan Gerindra menurut saya menolak kenaikan harga BBM tidak jauh tidak bukan hanya untuk menarik simpati rakyat agar bisa menarik simpati rakyat. Ya, Gerindra dan PKS membutuhkan dukungan dari rakyat untuk bisa memenangi pemilu 2014 nanti. Rakyat juga harus jeli dengan pembangunan image mereka.
Untuk Presiden Indonesia Bapak Susilo BambangYudhoyono beserta jajarannya dan Bapak-Bapak yang duduk di Senayan sana, tanpa mengurangi rasa hormat saya minta agar bapak-bapak mengkaji ulang apakah memang perlu menaikan harga BBM?  Tolong dengan sangat bapak-bapak disana agar memperhatikan kami rakyat kecil yang dulu memilih Anda untuk mewakili kami dalam mengambil keputusan bukan untuk menyengsarakan kami. INGATLAH KAMI ADALAH SALAH SATU PILAR DEMOKRASI!!!!!
           
            

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More